Berita

Mahasiswa Terlibat: Subsatgas Preemtif Binmas Polres Lombok Barat Siapkan Keamanan Pilkada 2024

×

Mahasiswa Terlibat: Subsatgas Preemtif Binmas Polres Lombok Barat Siapkan Keamanan Pilkada 2024

Sebarkan artikel ini
Upaya Subsatgas Preemtif Binmas, Pilkada Damai di Desa Sekotong Tengah

Sekotong, Lombok Barat – Subsatgas Preemtif Binmas Polres Lombok Barat melaksanakan kegiatan penting di Desa Sekotong Tengah, Kecamatan Sekotong.

Kasi Humas Polres Lombok Barat, AKP I Gede Gumiarsana, mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan peran serta masyarakat, khususnya mahasiswa, dalam menjaga keamanan dan ketertiban menjelang Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Lombok Barat 2024.

Artikel ini akan mengulas detail kegiatan tersebut serta dampaknya terhadap situasi keamanan di wilayah Lombok Barat.

Tujuan Kegiatan Subsatgas Binmas

Kegiatan yang dilaksanakan oleh Subsatgas Preemtif Binmas ini berfokus pada upaya pencegahan gangguan keamanan dengan melibatkan komunitas mahasiswa dari Universitas Mataram (UNRAM) dan Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram.

Mahasiswa yang saat itu tengah melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Sekotong Tengah, dijadikan target utama untuk memberikan himbauan dan ajakan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama masa kampanye dan pemilihan.

Baca Juga  Antisipasi Gangguan, Polisi Kawal Pelipatan Surat Suara Pemilu 2024 di Lombok Barat

Silaturahmi dan Dialog dengan Mahasiswa

“Salah satu agenda utama kegiatan ini adalah silaturahmi dengan mahasiswa yang sedang menjalani KKN. Silaturahmi ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara kepolisian dan mahasiswa, serta membangun komunikasi yang konstruktif,” ungkapnya.

Dalam kesempatan ini, pihak kepolisian tidak hanya memberikan arahan tetapi juga mendengarkan aspirasi dan masukan dari mahasiswa mengenai situasi keamanan di lapangan.

Himbauan dan Ajakan

Dalam interaksi dengan mahasiswa, AKP I Gede Gumiarsana menyampaikan himbauan penting terkait peran aktif mahasiswa dalam menjaga keamanan selama pemilihan bupati dan wakil bupati.

Mahasiswa diharapkan dapat menjadi agen perubahan yang positif dengan berperan aktif dalam mengedukasi masyarakat sekitar mengenai pentingnya keamanan dan ketertiban.

Pihak kepolisian juga mengajak mahasiswa untuk ikut serta dalam kegiatan pengawasan, serta melaporkan segala bentuk potensi gangguan yang dapat mempengaruhi proses pemilihan.

Dengan keterlibatan mahasiswa, diharapkan akan tercipta suasana yang aman, damai, dan sejuk selama proses pilkada berlangsung.

Baca Juga  Distribusi Air Bersih: Langkah Nyata Babinsa dan Damkar Lobar Bantu Warga

Pentingnya Peran Mahasiswa dalam Kamtibmas

Mahasiswa memiliki peran strategis dalam menjaga Kamtibmas, terutama karena mereka berada di lapangan dan sering berinteraksi dengan masyarakat. Melalui kegiatan KKN, mahasiswa tidak hanya memperoleh pengalaman akademik tetapi juga memiliki kesempatan untuk terlibat langsung dalam upaya pencegahan konflik dan gangguan keamanan.

“Keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan kepolisian seperti ini sangat penting karena mereka dapat memberikan perspektif segar dan solusi inovatif terhadap masalah yang mungkin timbul,” ucapnya.

Selain itu, kehadiran mahasiswa dalam kegiatan kepolisian dapat memperkuat hubungan antara institusi pendidikan dan aparat keamanan, serta membangun kepercayaan masyarakat terhadap upaya pengamanan yang dilakukan.

Dampak terhadap Kamtibmas di Lombok Barat

Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap keamanan dan ketertiban di wilayah Lombok Barat. Dengan melibatkan mahasiswa secara aktif, kepolisian tidak hanya meningkatkan kesadaran keamanan di kalangan mahasiswa tetapi juga memperluas jangkauan pencegahan gangguan keamanan ke seluruh lapisan masyarakat.

Baca Juga  Polsek Sekotong Patroli Kandang Sapi Warga, Antisipasi Pencurian Jelang Idul Fitri

Keterlibatan mahasiswa juga diharapkan dapat meminimalisir potensi konflik dan kerusuhan yang mungkin timbul selama masa pemilihan.

Dengan adanya upaya-preemtif seperti ini, diharapkan proses pemilihan bupati dan wakil bupati Kabupaten Lombok Barat 2024 dapat berjalan dengan aman dan kondusif.

Kegiatan Subsatgas Preemtif Binmas yang dilaksanakan pada 12 Agustus 2024 di Desa Sekotong Tengah merupakan contoh konkret dari upaya kepolisian dalam menjalin kemitraan dengan masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban.

Melalui silaturahmi dan himbauan kepada mahasiswa yang tengah menjalani KKN, kepolisian berusaha memastikan bahwa proses pemilihan bupati dan wakil bupati dapat berlangsung dengan damai dan aman.

Keterlibatan mahasiswa sebagai agen perubahan diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap terciptanya suasana yang kondusif dan aman di wilayah Lombok Barat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *