Lembar, Lombok Barat – Program unggulan Polres Lombok Barat, Minggu Kasih, kembali hadir menyapa warga Dusun Eyat Mayang, Desa Eyat Mayang, Kecamatan Lembar, pada Minggu, 2 Juni 2024. Kali ini, Kasat Binmas Polres Lombok Barat, AKP Daniel Ibi Lona, S.Sos., mewakili Kapolres, hadir bersama jajaran Polsek Lembar untuk menyerap aspirasi dan keluhan masyarakat setempat.
Acara yang berlangsung hangat dan penuh keakraban ini dihadiri oleh sekitar 20 warga, tokoh agama, tokoh masyarakat, ketua BPD, ketua RT, ketua karang taruna, serta perwakilan kelompok tani. Beragam isu mengemuka dalam forum ini, mulai dari kelangkaan pupuk subsidi, dampak keberadaan Pelabuhan Gili Mas, perkembangan laporan kehilangan HP, hingga kebutuhan dukungan bagi komunitas adat dan karang taruna.
Menanggapi isu pupuk subsidi, Kasat Binmas menegaskan bahwa permasalahan ini telah menjadi perhatian serius kepolisian. Pengawasan distribusi pupuk akan terus ditingkatkan, dan koordinasi dengan Dinas Pertanian akan diperkuat untuk mencari solusi terbaik.
Terkait dampak Pelabuhan Gili Mas, Kapolsek Lembar menawarkan solusi proaktif dengan membantu warga mengajukan permohonan bantuan CSR kepada pihak Pelindo III. Beliau juga menyarankan agar Desa Eyat Mayang membuat surat permohonan yang menegaskan status desa yang telah mekar dan berdiri sendiri.
Sementara itu, laporan kehilangan HP yang belum menunjukkan perkembangan akan segera ditindaklanjuti oleh Kasat Binmas dengan menghubungi penyidik yang menangani kasus tersebut.
Kebutuhan dukungan komunitas adat dan karang taruna juga mendapatkan perhatian serius. Kasat Binmas dan Kapolsek Lembar berkomitmen memfasilitasi permohonan bantuan CSR kepada Pelindo III serta mendorong pemerintah desa untuk segera membentuk majelis pembimbing bagi kedua komunitas tersebut.
Sebagai bentuk dukungan nyata terhadap sektor pertanian, Kasat Binmas menyerahkan bantuan berupa 15 buah sabit kepada komunitas petani. Acara Minggu Kasih di Eyat Mayang ini ditutup dengan sesi foto bersama yang mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat.
Minggu Kasih di Eyat Mayang ini menjadi bukti nyata komitmen Polres Lombok Barat dalam membangun kemitraan yang erat dengan masyarakat. Melalui dialog terbuka dan responsif, diharapkan kepolisian dapat terus meningkatkan kepercayaan publik serta menciptakan keamanan dan ketertiban yang berkelanjutan di wilayah Lombok Barat.
