Oleh: Umi Hj. Nurul Adha
Opini – Senyum. Sebuah ekspresi sederhana namun menyimpan kekuatan luar biasa. Ia adalah simbol kebahagiaan, pancaran harapan, dan cerminan keikhlasan. Dalam perjalanan membangun Lombok Barat, senyum menjadi obor penerang di tengah gelapnya tantangan. Ia mengingatkan kita akan mimpi bersama, mimpi tentang Lombok Barat yang sejahtera.
Senyum bukanlah monopoli mereka yang telah berhasil. Ia adalah hak semua, dari petani yang berpeluh di sawah, pedagang kecil yang menjajakan dagangannya, hingga anak-anak yang riang bermain. Senyum mereka adalah bahan bakar semangat kita untuk terus bergerak, terus berjuang.
Untuk itu, silaturahmi harus terus kita jaga dan pupuk. Dalam silaturahmi, kita bertemu, berbagi cerita, dan saling menguatkan. Kita sadari bahwa mimpi tentang Lombok Barat yang sejahtera bukanlah angan-angan kosong, melainkan sebuah keniscayaan yang bisa kita wujudkan bersama.
Melalui silaturahmi, kita merajut benang-benang kebersamaan, menjalin ikatan persaudaraan yang kokoh. Kita mendengarkan keluh kesah, memahami persoalan, dan bersama-sama mencari solusi. Jalan menuju kemajuan memang tidak selalu mudah, namun dengan silaturahmi dan kebersamaan, kita yakin dapat melewati setiap rintangan.
Dalam setiap ikhtiar membangun Lombok Barat, saya selalu berpegang pada keyakinan bahwa Allah SWT senantiasa meridhoi setiap niat baik yang kita lakukan. Meskipun hasilnya tidak selalu langsung terlihat, namun keyakinan itulah yang menjadi sumber kekuatan kita. Semoga Allah SWT senantiasa menguatkan hati kita, agar dalam setiap langkah kita dapat menemukan kebahagiaan yang membawa harapan baru, bukan hanya untuk diri sendiri, tetapi juga untuk seluruh masyarakat Lombok Barat.
Mari kita jaga api harapan ini. Dengan senyuman yang tulus, silaturahmi yang erat, dan ikhtiar yang tak kenal lelah, kita wujudkan mimpi tentang Lombok Barat yang lebih sejahtera. Lombok Barat yang dapat kita wariskan dengan bangga kepada generasi penerus. Bersama-sama, kita wujudkan mimpi itu, untuk Lombok Barat yang makmur, damai, dan penuh berkah.
