Lombok Barat : – Peningkatan yang signifikan dilakukan oleh RSUD Patut Patuh Patju (Tripat) Lombok Barat, mendapat sorotan positif dari Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Lombok Barat.
Organisasi kepemudaan yang di nahkodai Ahmad Halimi tersebut, mengapresiasi berbagai langkah strategis yang dilakukan di bawah kepemimpinan direktur RSUD Tripat.
Menurut Ketua PC PMII Lobar Ahmad Halimi, peningkatan status rumah sakit dari kelas C menjadi kelas B serta keberhasilan meraih akreditasi Paripurna dari Kementerian Kesehatan RI merupakan capaian yang patut diapresiasi, karena langkah ini dianggap menjadi tonggak penting dalam peningkatan mutu layanan kesehatan masyarakat di Lombok Barat.
“Transformasi ini menunjukkan adanya keseriusan manajemen RSUD Tripat dalam membenahi pelayanan dan manajemen secara menyeluruh,” ungkapnya dalam keterangan tertulis, Jumat (2/8/2025).
Tak hanya itu, RSUD Tripat juga terus bergerak maju dengan mempersiapkan diri menjadi Rumah Sakit Pendidikan, yang nantinya akan memperluas fungsinya tidak hanya sebagai pusat layanan kesehatan, tetapi juga sebagai tempat pendidikan dan pelatihan bagi tenaga medis.
Salah satu pencapaian penting lainnya adalah, peningkatan status Bank Darah Rumah Sakit (BDRS) menjadi Unit Pengelola Darah (UPD RS). Perubahan ini mendapat perhatian langsung dari Kementerian Kesehatan, yang kemudian memberikan dukungan melalui bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk membangun gedung UPD RS terbesar di NTB, berikut kelengkapan sarana dan prasarana penunjangnya.
Ahmad Halimi menilai, langkah-langkah ini tidak hanya membawa dampak langsung terhadap kualitas pelayanan kesehatan, tetapi juga menciptakan standar baru bagi rumah sakit daerah dalam hal tata kelola, inovasi, dan integrasi layanan.
“Ini bisa menjadi contoh baik, bagi rumah sakit lainnya di NTB maupun secara nasional. Kami berharap semangat ini terus dijaga dan dikembangkan,” tutup Ketua PC PMII Lobar.






