Lombok Barat, NTB – Guncangan gempa bumi 4,9 magnitudo di 37 Km Barat laut Lombok Utara, juga terasa hingga di wilayah kecamatan Sekotong Kabupaten Lombok Barat, Sabtu (18/2/2023).
Kapolsek Sekotong, Polres Lombok Barat, Polda NTB, Iptu I kadek Sumerta, SH., mengatakan jajarannya langsung melakukan pemantauan di Wilayahnya.
“Melakukan pemantauan terkait dengan dampak gempa bumi tersebut, khususnya di Wilayah Hukum Polsek Sekotong,” ungkapnya.
Sehingga personil Polsek Sekotong, melaksanakan kegiatan Monitoring di wilayah Kecamatan sekotong kabupaten Lombok Barat.
“Terkait dampak gempa bumi, yang terjadi sekitar pukul 08.03 Wita di 37 Km Barat laut Lombok Utara dengan kekuatan 4,9 Magnitudo,” katanya.
Bentuk kegiatannya melaksanakan pemantauan dengan sambang ke desa-desa di wilayah Kecamatan Sekotong.
“Sekaligus memberikan imbauan kepada Masyarakat agar waspada dan tetap tenang. Serta mengimbau jika ada Gempa susulan agar menuju kelokasi zona evakuasi,” ucapnya.
Apabila terdapat warning terhadap potensi Tsunami, agar masyarakat menuju ke tempat tempat yang lebih tinggi. Juga agar menghindari bangunan yang retak atau rusak karena termakan usia, kemudian mengimbau agar memeriksa dan memastikan bangunan tempat tinggal .
“Menyampaikan juga kepada warga masyarakat untuk segera melaporkan kepada pihak kepolisian jika terdampak gempa bumi. Serta memastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang telah tersebar melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi,” ajaknya.
Seperti (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android) : wrs-bmkg atau infobmkg.
“Dari hasil pemantauan sementara sampai saat ini, walaupun guncangannya terasa hingga kecamatan sekotong namun tidak berdampak kepada kerusakan,” imbuhnya.
Sehingga untuk situasi di Wilayah Kecamatan sekotong masih dalam keadaan aman dan kondusif.
