Lombok Barat, NTB – Bintara Pembina Desa (Babinsa) Komando Rayon Militer (Koramil) 1606-08/Narmada, yang bertugas di Dusun Langko Timuk, Desa Langko, Kecamatan Lingsar, Lombok Barat, melakukan kunjungan ke salah satu warga binaannya. Kunjungan ini dilakukan sebagai respon terhadap situasi yang mendalam, yaitu kekurangan gizi yang dihadapi oleh anak dari keluarga tersebut.
Anak yang mengalami kekurangan gizi merupakan salah satu masalah kesehatan yang perlu mendapatkan perhatian serius. Babinsa Langko, dengan tekad dan semangat membantu, mengambil inisiatif untuk memberikan bantuan kepada keluarga yang tengah menghadapi masalah ini.
Dalam kunjungannya, Babinsa Langko Sertu Muhammad Faesal yang didampingi Kepala Lingkungan (Kaling) Langko Timuk Abdul Majid, tidak hanya memberikan bantuan pangan dan susu, tetapi juga memberikan informasi dan saran kepada keluarga tentang pentingnya gizi yang seimbang untuk pertumbuhan anak-anak. Mereka juga memberikan dukungan moral dan dorongan kepada keluarga agar tetap bersemangat dalam menjaga kesehatan anak mereka.
“Bersama Kaling, kami telah Berkordinasi dengan pihak Kader Posyandu agar Bayi dari Ibu Murniati ini mendapatkan perhatian husus terkait Gizi Balita untuk segera dikoordinasikan ke pihak Puskesmas Sigerongan untuk mendapatkan penanagan kesehatan dari dokter ahli Gizi, serta Memberikan edukasi kepada orang tua bayi agar menjaga pola makan sehat dan selalu menjaga kebersihan rumah,” Ucap Sertu Muhammad Faesal, Rabu (1/11/2023).
Abdul Majid, Kaling Langko Timuk, menuturkan, “Tindakan Babinsa Langko ini menunjukkan komitmen dan tanggung jawabnya terhadap warga binaan. Semangat gotong royong dan kepedulian terhadap sesama menjadi landasan yang kuat dalam menjaga kesejahteraan masyarakat di wilayah tersebut,” tuturnya.
“Semoga tindakan baik ini menjadi inspirasi bagi semua pihak untuk selalu membantu sesama, terutama dalam mengatasi masalah kesehatan yang serius seperti kekurangan gizi. Kita semua berharap agar anak yang menerima bantuan ini dapat segera pulih dan tumbuh dengan baik,” Tutup Kaling Langko Timuk.
