Lombok Barat, NTB – Dalam menjaga ketahanan pangan wilayah binaan, sejumlah anggota Komando Distrik Militer (Kodim) 1606/Mataram, melalui Staf Teritorial (Staf Ter) mempersiapkan lokasi lahan pertanian untuk di tanami jagung, ubi, dan sayur-sayuran di Desa Sandik, Kecamatan Gunung Sari, Lombok Barat, Selasa (5/12/2023).
Perwira Seksi Teritorial (Pasi Ter) Kodim 1606/Mataram, Mayor Inf Anak Agung Rai Budiana pada saat apel pengecekan personil sebelum kegiatan berlangsung, mengatakan, “Dalam program ketahanan pangan nanti kita akan sama sama mendapatkan arahan dari Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Kecamatan Batu Layar, bagaimana cara pengolahan lahan, pembibitan, serta cara pemupukan hingga penanaman bibit,” ungkapnya.
Komandan Kodim (Dandim) 1606/Mataram Letkol Arm Muh. Saifudin Khoiruzzamani, S.Sos., M.Han., yang meninjau langsung kegiatan tersebut, menjelaskan, “Ketahanan pangan merupakan program dari TNI AD yang wajib dilaksanakan oleh satuan wilayah teritorial. Untuk itu, kepasa anggota Kodim 1606/Mataram yang hadir, agar dapat menyerap ilmu yang di berikan dari PPL teknik serta cara bercocok tanam yang baik. Sehingga semua anggota Bintara Pembina Desa (Babinsa) bisa mengaplikasikan di wilayah binaan masing-masing,” jelas Dandim 1606/Mataram.
“ilmu yang diserap anggota Babinsa ini semoga bermanfaat, baik secara pribadi maupun saat mengajari warga binaannya. Dengan harapan, dapat memanfaatkan lahan kosong untuk dapat diolah menjadi lahan pertanian yang dapat ditanami sayur-sayuran dan yang lainnya,” tambahnya.
Ibu Tin, Ketua PPL Kecamatan Batu Layar, mengatakan, “Dalam kesempatan ini, kita akan sama-sama mengolah lahan yang nantinya dijadikan lahan percontohan dalam penerapan sistem pengolahan lahan, pembibitan, pemupukkan sampai dengan penanen nantinya,” ucapnya.
“diharapkan kolaborasi antara PPL Batulayar bersama anggota Kodim 1606/Mataram dapat mewujudkan ketahan pangan wilayah dengan pengembangan sektor pertanian di wilayah Batulayar-Gunungsari ini,” harapnya.
