Berita

Polair Polres Lombok Barat Patroli Dialogis dan Polmas Air di Senggigi

×

Polair Polres Lombok Barat Patroli Dialogis dan Polmas Air di Senggigi

Sebarkan artikel ini
Lombok Barat, NTB – Sat Polair Polres Lombok Barat, Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), telah melaksanakan patroli dialogis dan polmas air di sekitar Pelabuhan Penyeberangan Senggigi. Kegiatan ini merupakan bagian dari Operasi Mantap Brata 2023 – 2024 dan dilakukan oleh personel Sat Polairud Polres Lombok Barat, Rabu (13/2/2023). Kasat Polairud, Polres Lombok Barat, Polda NTB, Iptu L. Nursidi mengatakan bahwa dalam kegiatan ini, memberikan himbauan kamtibmas kepada pengguna jasa pelabuhan dan masyarakat setempat. “Himbauan kepada Masyarakat yang sedang melakukan bongkaran kendaraan, penumpang, dan barang di dermaga Pelabuhan Penyeberangan Senggigi,” ungkapnya. Himbauan tersebut mencakup menjaga keamanan dan kebersihan di sekitar pelabuhan, berhati-hati dalam melaksanakan kegiatan di sekitar pelabuhan dan perjalanan laut. Serta menghindari kecelakaan kerja dan kecelakaan laut. Selain itu, personel Sat Polairud Polres Lombok Barat juga memberikan sosialisasi tentang keselamatan perjalanan laut dan edukasi Pemilu 2024. Kepada pengguna jasa pelabuhan, seperti buruh, pedagang asongan, dan masyarakat setempat. “Juga sosialisasi keselamatan perjalanan laut mencakup informasi pentingnya menggunakan alat keselamatan seperti life jacket dan pelampung. Sedangkan edukasi Pemilu 2024 mencakup informasi tentang tahapan Pemilu, hak dan kewajiban pemilih, serta pentingnya menjaga kondusifitas kamtibmas menjelang Pemilu Serentak Tahun 2023 – 2024,” terangnya. Kegiatan patroli dialogis dan polmas air ini merupakan upaya Polres Lombok Barat dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah hukumnya. “Kami juga mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga kamtibmas di wilayah Lombok Barat, terutama menjelang Pemilu Serentak Tahun 2023 – 2024,” ujarnya. Serta mengingatkan agar tidak mudah percaya terhadap isu, hate speech, dan berita bohong/hoax yang dapat memecah belah persatuan NKRI.

Lombok Barat, NTB – Sat Polair Polres Lombok Barat, Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), telah melaksanakan patroli dialogis dan polmas air di sekitar Pelabuhan Penyeberangan Senggigi. Kegiatan ini merupakan bagian dari Operasi Mantap Brata 2023 – 2024 dan dilakukan oleh personel Sat Polairud Polres Lombok Barat, Rabu (13/2/2023).

Kasat Polairud, Polres Lombok Barat, Polda NTB, Iptu L. Nursidi mengatakan bahwa dalam kegiatan ini, memberikan himbauan kamtibmas kepada pengguna jasa pelabuhan dan masyarakat setempat.

“Himbauan kepada Masyarakat yang sedang melakukan bongkaran kendaraan, penumpang, dan barang di dermaga Pelabuhan Penyeberangan Senggigi,” ungkapnya.

Himbauan tersebut mencakup menjaga keamanan dan kebersihan di sekitar pelabuhan, berhati-hati dalam melaksanakan kegiatan di sekitar pelabuhan dan perjalanan laut. Serta menghindari kecelakaan kerja dan kecelakaan laut.

Baca Juga  Polsek Labuapi dan Identifikasi Polres Lombok Barat Bersinergi Jaga TKP Kebakaran

Selain itu, personel Sat Polairud Polres Lombok Barat juga memberikan sosialisasi tentang keselamatan perjalanan laut dan edukasi Pemilu 2024. Kepada pengguna jasa pelabuhan, seperti buruh, pedagang asongan, dan masyarakat setempat.

“Juga sosialisasi keselamatan perjalanan laut mencakup informasi pentingnya menggunakan alat keselamatan seperti life jacket dan pelampung. Sedangkan edukasi Pemilu 2024 mencakup informasi tentang tahapan Pemilu, hak dan kewajiban pemilih, serta pentingnya menjaga kondusifitas kamtibmas menjelang Pemilu Serentak Tahun 2023 – 2024,” terangnya.

Kegiatan patroli dialogis dan polmas air ini merupakan upaya Polres Lombok Barat dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah hukumnya.

“Kami juga mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga kamtibmas di wilayah Lombok Barat, terutama menjelang Pemilu Serentak Tahun 2023 – 2024,” ujarnya.

Baca Juga  Kapolres Lobar: Pemilu 2024 Momen Penting Jaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Serta mengingatkan agar tidak mudah percaya terhadap isu, hate speech, dan berita bohong/hoax yang dapat memecah belah persatuan NKRI.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *