BeritaKesehatan

Upaya Pencegahan Demam Berdarah di Sekotong, Lombok Barat

×

Upaya Pencegahan Demam Berdarah di Sekotong, Lombok Barat

Sebarkan artikel ini
Upaya Pencegahan Demam Berdarah di Sekotong

Sekotong, Lombok Barat – Upaya pencegahan demam berdarah di Kabupaten Lombok Barat terus digencarkan melalui sinergi antara TNI-Polri dan Pemerintah. Kegiatan Jumat bersih yang rutin dilaksanakan menjadi salah satu langkah konkret dalam menjaga kebersihan lingkungan dan memutus mata rantai penyebaran penyakit yang disebabkan oleh nyamuk Aedes aegypti ini.

Pada Jumat, 14 Juni 2024, Kapolsek Sekotong, Polres Lombok Barat, Polda NTB, Iptu I Ketut Suriarta, SH., M.I.Kom., bersama jajarannya, turut hadir dalam kegiatan Jumat bersih di Dusun Timbal dan Dusun Pemegatan, Desa Taman Baru, Kecamatan Sekotong. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Camat Sekotong beserta staf, Bhabinkamtibmas Desa Taman Baru, Kepala Desa Taman Baru beserta perangkat desa, Ketua LPM Desa Taman Baru, Kepala Dusun Sedesa Taman Baru, petugas kesehatan dari Puskesmas Sekotong, serta warga masyarakat kedua dusun.

Fokus pada Pembersihan Sarang Nyamuk

Sasaran utama kegiatan Jumat bersih ini adalah membersihkan sepanjang pinggir jalan raya di Dusun Timbal dan Dusun Pemegatan. Selain membersihkan sampah, kegiatan ini juga berfokus pada pembersihan tempat-tempat yang berpotensi menjadi sarang nyamuk, seperti selokan, bak mandi, dan tempat penampungan air lainnya.

Baca Juga  Subsatgas Dokkes Pantau Kondisi Kesehatan Personil Polres Lobar yang Terlibat OMB Rinjani

Bhabinkamtibmas Desa Taman Baru tidak hanya turut membersihkan lingkungan, tetapi juga memberikan himbauan kepada warga masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan dan membuang sampah pada tempatnya. Selain itu, warga juga diingatkan untuk rutin membersihkan tempat penampungan air guna memutus siklus hidup nyamuk Aedes aegypti.

Hasil Positif dan Apresiasi Masyarakat

Kegiatan Jumat bersih ini berhasil menciptakan lingkungan yang bersih dan asri di Dusun Timbal dan Dusun Pemegatan. Lebih dari itu, kegiatan ini juga mempererat hubungan silaturahmi dan komunikasi antara aparat keamanan, pemerintah, dan masyarakat.

Warga masyarakat kedua dusun menyambut baik kegiatan ini dan menyampaikan ucapan terima kasih atas kepedulian TNI-Polri dan Pemerintah dalam menjaga kesehatan lingkungan. Mereka berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan secara rutin untuk mencegah penyebaran penyakit demam berdarah dan penyakit lainnya.

Baca Juga  Kapolda NTB, Tutup Rangkaian Latihan dan Pembaretan Bintara Sat Brimob Polda NTB

Komitmen Bersama untuk Lingkungan Sehat

Kapolsek Sekotong, Iptu I Ketut Suriarta, SH., M.I.Kom., menegaskan komitmennya untuk terus mendukung kegiatan-kegiatan yang bertujuan menciptakan lingkungan yang sehat dan aman bagi masyarakat. Beliau juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan dan menerapkan pola hidup sehat.

Kegiatan Jumat bersih ini merupakan bukti nyata sinergi antara TNI-Polri dan Pemerintah dalam menjaga kesehatan masyarakat. Melalui kegiatan ini, diharapkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan lingkungan semakin meningkat, sehingga kasus demam berdarah dan penyakit lainnya dapat ditekan.

Pentingnya Pencegahan Demam Berdarah

Demam berdarah merupakan penyakit yang perlu diwaspadai, terutama di musim penghujan. Penyakit ini dapat menyebabkan komplikasi serius bahkan kematian jika tidak ditangani dengan cepat dan tepat. Oleh karena itu, upaya pencegahan demam berdarah perlu dilakukan secara terus-menerus dan melibatkan seluruh elemen masyarakat.

Baca Juga  Pemeriksaan di Atas Kapal di Pelabuhan Lembar Tak Temukan Barang Ilegal

Selain menjaga kebersihan lingkungan, beberapa langkah pencegahan demam berdarah yang dapat dilakukan antara lain:

  • Menggunakan kelambu saat tidur
  • Menggunakan obat nyamuk atau lotion anti nyamuk
  • Mengenakan pakaian yang menutupi sebagian besar tubuh
  • Menghindari gigitan nyamuk pada jam-jam aktif nyamuk, yaitu pagi dan sore hari
  • Melakukan fogging (pengasapan) secara berkala di daerah yang rawan demam berdarah

Dengan melakukan upaya pencegahan secara bersama-sama, diharapkan kasus demam berdarah di Kabupaten Lombok Barat dapat terus menurun, sehingga masyarakat dapat hidup sehat dan produktif.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *