Dulu Wajib, Kini Absurd! 9 Kebiasaan Lawas Bikin Gen Z Heran

Dulu Wajib, Kini Absurd! 9 Kebiasaan Lawas Bikin Gen Z Heran
Dulu Wajib, Kini Absurd! 9 Kebiasaan Lawas Bikin Gen Z Heran (www.freepik.com)

lombokprime.com – Kebiasaan-kebiasaan unik di masa lalu, yang dulunya dianggap wajar dan bahkan wajib, kini mungkin terlihat asing dan menggelitik bagi generasi Z. Perubahan zaman memang membawa transformasi besar dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk kebiasaan sehari-hari. Generasi yang tumbuh besar dengan teknologi digital dan internet super cepat tentu memiliki pandangan yang berbeda terhadap praktik-praktik yang pernah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan generasi sebelumnya. Mari kita telaah sembilan kebiasaan lama yang mungkin membuat Gen Z mengerutkan dahi dan bertanya-tanya, “Kenapa dulu begitu, ya?”

1. Menghafal Nomor Telepon Teman dan Keluarga

Di era ponsel pintar dengan fitur kontak yang canggih, membayangkan seseorang menghafal puluhan nomor telepon teman dan keluarga mungkin terdengar seperti adegan dalam film jadul. Dulu, sebelum era smartphone, buku telepon adalah barang wajib di setiap rumah. Menghafal nomor telepon adalah keterampilan penting agar tetap terhubung dengan orang-orang terdekat. Bayangkan betapa repotnya jika ingin menghubungi seseorang dan harus mencari nomornya di buku telepon yang tebal, apalagi jika sedang berada di luar rumah.

Mengapa dulu wajib? Karena tidak ada cara lain untuk menyimpan dan mengakses informasi kontak dengan mudah. Ponsel kala itu belum secanggih sekarang, bahkan beberapa model awal tidak memiliki fitur menyimpan kontak.

Kenapa Gen Z tidak paham? Generasi Z tumbuh dengan kemudahan menyimpan ribuan kontak di ponsel mereka, lengkap dengan nama, foto, dan bahkan alamat email. Mereka terbiasa mencari informasi apapun dengan cepat melalui internet, termasuk nomor telepon seseorang. Konsep menghafal nomor telepon secara manual terasa tidak efisien dan memakan banyak usaha.

2. Menulis Surat Tangan untuk Berkomunikasi Jarak Jauh

Sebelum email, pesan instan, dan media sosial mendominasi, surat tulisan tangan adalah satu-satunya cara untuk berkomunikasi jarak jauh. Prosesnya pun cukup panjang: menulis surat, memasukkannya ke dalam amplop, membeli perangko, lalu mengirimkannya melalui kantor pos. Penerima surat harus menunggu beberapa hari, bahkan minggu, untuk menerima kabar dari pengirim.

Mengapa dulu wajib? Surat adalah satu-satunya cara formal dan personal untuk menyampaikan pesan kepada orang yang berada jauh. Selain menyampaikan informasi, surat juga menjadi sarana untuk berbagi cerita, mengungkapkan perasaan, dan menjaga hubungan.

Kenapa Gen Z tidak paham? Generasi Z terbiasa dengan komunikasi instan. Mereka bisa mengirim pesan teks, email, atau melakukan panggilan video dengan siapa saja di belahan dunia manapun dalam hitungan detik. Konsep menunggu berhari-hari atau berminggu-minggu untuk menerima balasan surat terasa sangat lambat dan tidak praktis bagi mereka yang terbiasa dengan kecepatan informasi saat ini.

3. Menggunakan Peta Fisik untuk Navigasi

Sebelum aplikasi peta digital seperti Google Maps dan Waze menjadi andalan, peta fisik adalah satu-satunya panduan untuk bepergian. Peta kertas besar dengan berbagai lipatan ini seringkali merepotkan untuk digunakan, terutama saat berkendara. Pengguna harus berhenti di pinggir jalan untuk memeriksa peta, mencari nama jalan, dan menentukan arah yang benar. Tak jarang, salah membaca peta bisa berakibat tersesat.

Mengapa dulu wajib? Peta fisik adalah satu-satunya alat navigasi yang tersedia sebelum teknologi GPS dan aplikasi peta digital berkembang pesat.

Kenapa Gen Z tidak paham? Generasi Z sangat bergantung pada aplikasi peta digital di ponsel mereka. Aplikasi ini tidak hanya memberikan arah yang akurat secara real-time, tetapi juga informasi lalu lintas, alternatif rute, dan bahkan rekomendasi tempat menarik di sekitar. Membayangkan harus menggunakan peta kertas yang rumit dan berpotensi salah arah tentu terasa sangat merepotkan bagi mereka.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *