Mataram, NTB – Dalam rangka menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan kota, Bintara Pembina Desa (Babinsa), Camat, dan Lurah bersatu padu untuk mengimbau warga agar tidak membuang sampah sembarangan di kali. Upaya ini dilakukan dalam rangka menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman bagi seluruh warga.
Babinsa Komando Rayon Militer 1606-09/Ampenan, Camat Sekarbela, dan Lurah Karang Pule menyampaikan imbauan kepada masyarakat dalam sebuah pertemuan yang digelar di Lingkuangan Pande Timur, Kelurahan Karang Pule, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram, Jum’at (19/5/2023).
“Pertemuan tersebut dihadiri oleh puluhan warga yang antusias mendengarkan ajakan ini, di mana sebelumnya aliran sungai di Lingkungan Karang Pule, Jalan Swasembada Komplek Kehutanan sempat di viralkan oleh salah satu media dengan tumpukan sampah yang menggenanginya,” jelas Nyong Hamid Babinsa Kelurahan Karang Pule.
Ia juga mengungkapkan, “kekhawatirannya terhadap dampak negatif pembuangan sampah di kali. Ia menjelaskan bahwa sampah yang dibuang sembarangan dapat menyebabkan pencemaran air, mengganggu ekosistem, serta menjadi sarang penyakit dan hama. Ia menekankan pentingnya peran aktif setiap individu dalam menjaga kebersihan lingkungan,” tegasnya.
Selanjutnya, Camat Sekarbela Cahya Samudra, S.STP., M.H., menyampaikan pentingnya kerjasama antara pemerintah dan masyarakat dalam menjaga kebersihan kota. “pemerintah kecamatan telah melakukan upaya peningkatan infrastruktur dan penanganan sampah, namun tanpa dukungan aktif dari masyarakat, upaya tersebut tidak akan maksimal. Ia meminta agar setiap warga menjadi agen perubahan dengan mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, memilah sampah, dan membuangnya pada tempat yang sesuai,” harapnya.
Lurah Karang Pule Aris Kiwan Marjun menyampaikan bahwa pembuangan sampah di kali telah menjadi permasalahan yang mempengaruhi kualitas hidup masyarakat sekitar. Ia mengajak warga untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan sekitar. Selain itu, ia juga mengingatkan bahwa setiap warga memiliki tanggung jawab moral untuk menjaga lingkungan demi kebaikan bersama.
Dalam kesempatan tersebut, juga diungkapkan beberapa langkah konkrit yang akan dilakukan oleh pemerintah setempat untuk mengatasi masalah ini. Beberapa langkah tersebut meliputi:
- Meningkatkan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
- Memperkuat pengawasan terhadap pembuangan sampah di kali dengan melibatkan petugas kebersihan dan warga sekitar.
- Mengembangkan program pengelolaan sampah yang lebih efektif, seperti penerapan sistem daur ulang dan penggunaan kembali.
